Latest News

Afghanistan Pertanyakan Kantor Taliban di Qatar

Kantor Taliban di Doha yang dibuka tanggal 18 Juni yang lalu, menimbulkan kegusaran pemerintahan Presiden Afghanistan Hamid Karzai, karena memasang papan nama bertuliskan
Kantor Taliban di Doha yang dibuka tanggal 18 Juni yang lalu, menimbulkan kegusaran pemerintahan Presiden Afghanistan Hamid Karzai, karena memasang papan nama bertuliskan "Kantor Emirat Islam Afghanistan" dan mengibarkan bendera Emirat Islam di kantor baru

POHUWATO ONLINE, KABUL -- Pemerintah Afghanistan, Ahad (23/6) menegaskan lagi dukungannya bagi suatu perundingan damai dengan Taliban. Namun kali ini, Aghanistan minta penjelasan lengkap mengapa Taliban diperbolehkan menaikkan benderanya di Qatar dan memasang simbol-simbol kenegaraan lainnya.

Sengketa tentang kantor perwakilan Taliban di Doha itu, yang menurut pemerintah Afghanistan lebih mirip dengan kantor kedutaan di pengasingan, menggaris-bawahi sulitnya mengadakan dialog setelah berperang hampir 12 tahun.

Juru bicara Taliban Shaheen Suhail mengatakan, Taliban tidak senang dengan adanya kontroversi itu, dan menjelaskan bahwa Taliban tidak menawarkan konsesi apapun kepada  Amerika, setelah Menteri LN John Kerry memperingatkan bahwa kantor perwakilan Taliban itu bisa ditutup, kalau Taliban terus bertengkar dengan Afghanistan.

Taliban tidak mau berunding dengan pemerintahan Hamid Karzai di Afghanistan karena menganggap  Amerika-lah yang memegang kekuasaan sesungguhnya di negara itu.

Pekan lalu, Amerika Serikat menjanjikan bahwa perundingan dengan Taliban di Qatar akan dimulai dalam beberapa hari mendatang dan nantinya akan melibatkan pemerintahan Presiden Hamid Karzai.

Sumber: Republika Online
  • Komen yuk!!, jangan lupa centang "Also post on Facebook" :)
  • BERITA TERKINI Designed by Templateism.com Copyright © 2014

    Theme images by Bim. Powered by Blogger.