BERITA TERKINI, Warga Desa Kaliputu,
Kecamatan Kota, Kudus, dihebohkan penangkapan sepasang jenglot berjenis
kelamin laki-laki dan perempuan, Rabu (27/8/2014). Warga
berbondong-bondong ingin menyaksikan pasangan jenglot tersebut.
Penangkapan
kedua jenglot berawal dari tertangkapnya satu jenglot berjenis kelamin
perempuan, Selasa (26/8/2014) dini hari. Awalnya, seorang warga RT 5 RW
1, Desa Kaliputu, Edi Mulyono melihat benda yang memancarkan bayangan
putih dan terbang bolak-balik di depan rumahnya sekitar jam 01.00.
"Edi
kemudian penasaran, dan meminta bantuan warga lain untuk menangkap
benda itu. Karena bantuan warga, akhirnya berhasil menangkapnya," kata
Kepala Desa Kaliputu, Suyadi.
Setelah ditangkap, diketahui bahwa
benda tersebut adalah sebuah jenglot. Sebuah sosok kecil dengan besar
setelapak tangan dan berkulit hitam. Jenglot berjenis kelamin perempuan
itu kemudian diamankan Edi di rumahnya.
"Kemudian pada malam
berikutnya yaitu Rabu (27/8/2014) dini hari sekitar jam 01.30, terjadi
Kejadian yang sama. Ada penampakan bayangan putih di depan rumah Edi,"
ujarnya.
Oleh warga, benda berwarna putih itu pun kemudian kembali
ditangkap. Warga meyakini bahwa penangkapan jenglot kedua masih ada
hubungannya dengan jenglot yang pertama.
"Dan ternyata setelah
tertangkap, juga diketahui sama dengan penemuan pertama. Hanya saja,
bentuknya lebih besar dan panjang. Diyakini bahwa yang pertama ketangkap
itu kan, jenisnya perempuan, sedangkan yang kedua itu adalah laki-laki.
Jadi sepasang," terang Suyadi.
Kabar penangkapan kedua jenglot
langsung menyebar dari mulut ke mulut. Tak ayal, warga pun penasaran
ingin menyaksikan langsung wujud jenglot tersebut hingga membuat rumah
rumah Edi menjadi ramai dengan warga yang penasaran akan bagaimana
bentuk jenglot.
Agar tidak terlepas, kedua jenglot tersebut
kemudian dimasukan dalam sebuah toples plastik. Sehingga, warga dengan
leluasa menyaksikannya dan tidka perlu khawatir.
"Untuk sementara biar di rumah Edi dulu, Nantinya, kalau memang sudah waktunya, jenglot itu akan kita larung saja," pungkasnya. (src:tribunnews.com)