BERITA TERKINI, JAKARTA -- Upaya Pemprov DKI menghilangkan
topeng monyet di Jakarta menuai sindiran. Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo mengatakan, akibat program ia disindir lebih mementingkan monyet
daripada buruh.
"Ada yang mengatakan Jokowi sekarang gubernur monyet," kata pria asal Solo tersebut.
Padahal, kata Jokowi, razia topeng monyet merupakan bagian dari
tertib hukum. Sebab, jelas dia, keberadaan topeng monyet yang ngamen di
lampu merah dapat mengganggu pengendara jalan.
Selain itu, lanjut dia, monyet juga bisa menularkan penyakit
berbahaya pada manusia. Beberapa monyet yang sudah dirazia, sambung
Jokowi, terbukti mengidap penyakit hepatisis, TBC, dan cacingan.
"Kita cek ke kampungnya betul ada yang tertular," ujar gubernur yang diusung PDIP ini.
Sumber: Republika Online