"Sudah sekira 400 tahun yang lalu, klan Zionis menguasai politik dunia. Mereka ada di balik layar, di politik, media, moneter, dan organisasi perbankan di dunia," ujar Ahmadinejad, seperti dikutip IRNA, Jumat (3/8/2012).
"Peringatan tahunan Hari Yerusalem, bukan hanya solusi bagi masalah Palestina, namun harus dipandang sebagai mekanisme penyelesaian masalah dunia. Seluruh pecinta perdamaian dan keadilan harus melakukan hal apapun untuk menghabisi rezim Zionis, guna menciptakan keadilan di dunia," tegasnya.
Ahmadinejad menambahkan, negara-negara yang mendeklarasikan dirinya sebagai negara super power, mencoba untuk menciptakan permusuhan di belahan Bumi. Mereka sibuk dengan menciptakan kesenjangan antara negara-negara Islam dan membuat konflik sektarian. Tindakan itu dilakukan Barat guna memblokir perkembangan dari negara-negara berkembang di dunia ini.
Selain itu, Ahmadinejad turut membahas masalah hak-hak seluruh negara di dunia ini dan juga North Atlantic Treaty Organization (NATO). Menurut Ahmadinejad, NATO tidak memiliki tempat di negara manapun, selaku penegak keadilan dan perdamaian dunia.
Meski demikian, fraksi ekstrim kanan di Amerika Serikat (AS), Anti-Defamation League (ADL) mengecam pidato itu. Komentar-komentar Ahmadinejad dinilai mengandung pernyataan anti-Semit
Sumber : http://blog.konspirasi.com/2012/08/presiden-iran-melenyapkan-israel-adalah.html