Iran dan suriah
BERITA TERKINI, TEHERAN - Anggota Parlemen Iran, Alaeddin
Boroujerdi mengatakan hubungan bilateral antara Iran dan Suriah telah
membentuk sebuah poros utama perlawanan terhadap Israel dan sekutunya.
"Selama beberapa tahun terakhir, hubungan Tehran-Damaskus telah berubah menjadi poros utama perlawanan terhadap rezim Zionis dan sekutunya. Poros ini cukup strategis dan efektif mendukung hak-hak kaum muslimin," kata Boroujerdi Senin (5/11), seperti diberitakan Kantor Berita Fars.
Anggota Parlemen yang mengepalai Komite Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Majlis (Parlemen) Iran mengatakan hal tersebut dalam pertemuan dengan Duta Besar Suriah untuk Teheran, Hamed Hassan.
Boroujerdi menyatakan hubungan bilateral antara Iran dan Suriah semakin meluas di bidang ekonomi, politik dan kerjasama regional lainnya. Hal ini telah mempengaruhi perkembangan politik di kawasan Timur Tengah.
Anggota Parlemen Iran itu juga mengatakan Suriah dan Iran selalu mendukung satu sama lain dalam menghadapi kesulitan. Diharapkan, hubungan kedua negara akan lebih kuat di masa depan.
Mengacu pada krisis yang sedang berlangsung di Suriah, Boroujerdi menambahkan, "Kekuatan musuh berusaha mematahkan perlawanan nasional rakyat Suriah dan menghancurkan identitas nasional Suriah." Meski demikian, Anggota Parlemen Iran itu yakin kemenangan akhir akan diraih Suriah.
Sementara Dubes Suriah, Hamed Hassan mengatakan Suriah akan menghancurkan teroris dengan tekad yang sama ketika menghadapi rezim Zionis.
Sumber : Republika.online
"Selama beberapa tahun terakhir, hubungan Tehran-Damaskus telah berubah menjadi poros utama perlawanan terhadap rezim Zionis dan sekutunya. Poros ini cukup strategis dan efektif mendukung hak-hak kaum muslimin," kata Boroujerdi Senin (5/11), seperti diberitakan Kantor Berita Fars.
Anggota Parlemen yang mengepalai Komite Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Majlis (Parlemen) Iran mengatakan hal tersebut dalam pertemuan dengan Duta Besar Suriah untuk Teheran, Hamed Hassan.
Boroujerdi menyatakan hubungan bilateral antara Iran dan Suriah semakin meluas di bidang ekonomi, politik dan kerjasama regional lainnya. Hal ini telah mempengaruhi perkembangan politik di kawasan Timur Tengah.
Anggota Parlemen Iran itu juga mengatakan Suriah dan Iran selalu mendukung satu sama lain dalam menghadapi kesulitan. Diharapkan, hubungan kedua negara akan lebih kuat di masa depan.
Mengacu pada krisis yang sedang berlangsung di Suriah, Boroujerdi menambahkan, "Kekuatan musuh berusaha mematahkan perlawanan nasional rakyat Suriah dan menghancurkan identitas nasional Suriah." Meski demikian, Anggota Parlemen Iran itu yakin kemenangan akhir akan diraih Suriah.
Sementara Dubes Suriah, Hamed Hassan mengatakan Suriah akan menghancurkan teroris dengan tekad yang sama ketika menghadapi rezim Zionis.
Sumber : Republika.online