BERITA TERKINI, GAZA -- Ulama terkemuka Syeikh Yusuf Qardhawi
(87) tidak hanya memberikan khutbah Jumat di Masjid al-Umari dalam
kunjungannya ke Jalur Gaza. Qardhawi juga berkunjung ke rumah
sahabatnya, almarhum Sheikh Ahmad Yasin, di kawasan Distrik Zaitun,
Gaza, Jumat (10/5).
“Saya ingin mendapatkan syahid di bumi Al Aqsha sebagaimana Syeikh Yasin,” ujar Qardhawi seperti dikutip Mirajnews.
Sheikh Qardhawi mengatakan hubungannya dengan Sheikh Yasin sangatlah dekat. “Sheikh Yasin semasa hidupnya pernah berkunjung ke rumah saya di Doha, Qatar,” kata Qardhawi.
Sheikh Yasin adalah pendiri pergerakan Harakah Muqawwamah Al-Islamiyah (Hamas) bersama Sheikh Abdul Aziz Al-Rantisi dan Sheikh Khaled Meshal pada tahun 1987.
Walaupun semasa hidupnya Sheikh Yasin cacat fisik, namun ia merupakan pemimpin perjuangan intifadhah dalam melawan penjajahan zionis Israel.
Sheikh Ahmad Yasin syahid setelah ditembak oleh tentara Israel dari helikopter dengan menghantamkan tiga roket. Sheikh Ahmad Yasin meninggal seusai shalat subuh dan dalam keadaan berpuasa.
“Saya ingin mendapatkan syahid di bumi Al Aqsha sebagaimana Syeikh Yasin,” ujar Qardhawi seperti dikutip Mirajnews.
Sheikh Qardhawi mengatakan hubungannya dengan Sheikh Yasin sangatlah dekat. “Sheikh Yasin semasa hidupnya pernah berkunjung ke rumah saya di Doha, Qatar,” kata Qardhawi.
Sheikh Yasin adalah pendiri pergerakan Harakah Muqawwamah Al-Islamiyah (Hamas) bersama Sheikh Abdul Aziz Al-Rantisi dan Sheikh Khaled Meshal pada tahun 1987.
Walaupun semasa hidupnya Sheikh Yasin cacat fisik, namun ia merupakan pemimpin perjuangan intifadhah dalam melawan penjajahan zionis Israel.
Sheikh Ahmad Yasin syahid setelah ditembak oleh tentara Israel dari helikopter dengan menghantamkan tiga roket. Sheikh Ahmad Yasin meninggal seusai shalat subuh dan dalam keadaan berpuasa.
Sumber: Republika.online