Abu Zuhri mengkritik pernyataan sejumlah pimpinan Fatah dan faksinya yang menentang kunjungan Yusuf Qardawi. Abu menambahkan, pernyataan tersebut semakin mengokohkan perpecahan. Menyambut para ulama dan para pendukung perlawanan adalah lebih utama dibandingkan menyambut pemimpin penjajah dan musuh-musuh bangsa Palestina seperti yang terjadi di Ramallah.
Sumber: Republika.online