BERITA TERKINI, Hitung cepat Kompas adalah
upaya Kompas mendorong terwujudnya pemilu berkualitas. Dengan metode
hitung cepat, hasil pemilu dapat dilihat pada hari yang sama. Proses
hitung cepat yang dipercaya dan independen dapat dijadikan alat
mengontrol dan mendorong hasil pemilu yang jujur dan adil.
Hasil akhir Quick Count
hingga data masuk 100 persen, Jokowi-JK mendapat suara 52,34 persen,
sedangkan Prabowo-Hatta 47,66 persen. Seperti yang dilansir kompas.com
Berikut Hasil Quick Count berdasarkan Wilayah Indonesia:
Berikut Hasil Quick Count berdasarkan Wilayah Indonesia:
1. DKI Jakarta | |
Prabowo-Hatta: 46,36 persen Jokowi-JK mendapat suara 53,64 persen |
|
2. Pulau Jawa
Jawa Barat
Prabowo-Hatta : 59,17 persen
Jokowi-JK: 40,83 persen.
Jawa Tengah
Jokowi-JK: 66,78 persen
Prabowo-Hatta : 33,22 persen.
Jawa Timur
Prabowo Hatta: 47,75 persen.
Jokowi-JK 52,25 persen
Hasil Seluruh Pulau Jawa
Jokowi-JK: 51,35 persen
Prabowo-Hatta: 48,65 persen.
3. Bali dan Nusa Tenggara
Prabowo-Hatta: 46,27 persen
Jokowi-JK : 53,73 persen
Jokowi-JK : 53,73 persen
4. Sumatera
Prabowo Hatta: 49,32 persen.
Jokowi-JK: 50,68 persen.
Prabowo Hatta: 49,32 persen.
Jokowi-JK: 50,68 persen.
5. Kalimantan
Prabowo-Hatta: 42,83 persen
Jokowi-JK: 57,17 persen
Prabowo-Hatta: 42,83 persen
Jokowi-JK: 57,17 persen
6. Maluku dan Papua
Prabowo-Hatta: 40,31 persen
Jokowi-JK: 59,69 persen
Prabowo-Hatta: 40,31 persen
Jokowi-JK: 59,69 persen
7. Sulawesi
Prabowo-Hatta: 42,5 persen
Jokowi-JK: 57,5 persen
Prabowo-Hatta: 42,5 persen
Jokowi-JK: 57,5 persen
8. Metodelogi Quick Count
Dalam proses hitung cepat Pilpres 2014, digunakan 2.000 sampel TPS yang tersebar di berbagai daerah dengan total sampel pemilih mencapai 786.000 orang. Batas kesalahan atau margin of error dari hasil hitung cepat ini adalah lebih kurang 0,11 persen untuk sampel pemilih dan lebih kurang 2,2 persen untuk sampel TPS.
Ini adalah hitung cepat kesembilan kali yang diselenggarakan Litbang Kompas. Untuk menjaga independensi, seluruh pendanaan dibiayai sendiri dari anggaran PT Kompas Media Nusantara tahun 2014. Ini merupakan hasil sementara. Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum 22 Juli mendatang.(src:twetnews.com)
Dalam proses hitung cepat Pilpres 2014, digunakan 2.000 sampel TPS yang tersebar di berbagai daerah dengan total sampel pemilih mencapai 786.000 orang. Batas kesalahan atau margin of error dari hasil hitung cepat ini adalah lebih kurang 0,11 persen untuk sampel pemilih dan lebih kurang 2,2 persen untuk sampel TPS.
Ini adalah hitung cepat kesembilan kali yang diselenggarakan Litbang Kompas. Untuk menjaga independensi, seluruh pendanaan dibiayai sendiri dari anggaran PT Kompas Media Nusantara tahun 2014. Ini merupakan hasil sementara. Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum 22 Juli mendatang.(src:twetnews.com)