BERITA TERKINI, Sejumlah permukiman di
Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, "tenggelam", Minggu
(12/1/2014) malam. Permukiman yang terendam adalah yang berbatasan
langsung dengan bibir Sungai Ciliwung. Kondisi serupa terjadi di kolong
jembatan layang (fly over) Kalibata.
Nano (53), warga RT 6
RW 10, Rawajati, mengatakan, sepeda motor sudah tak bisa melintas di
bawah jembatan layang tersebut. "Jembatan (di bawah jembatan layang)
sudah terendam semua, tidak kelihatan," kata dia.
Menurut Nano,
air sudah naik sampai ke permukaan jalan "lama" sejak pukul 18.00 WIB.
Sejumlah warga pun telah mengungsi. Saat air sudah melebihi jembatan di
kolong flyover, ketinggian air di permukiman penduduk sudah sampai genting rumah.
"Rumah
di pinggiran (sungai) tinggal genteng," ujar Nano. Ia pun mengungsikan
mobil, televisi, dan beberapa barang perabotan rumah lainnya yang bisa
diselamatkan. "Banyak yang enggak kebawa juga, udah tenggelam," ujar pria yang sudah 20 tahun tinggal di kawasan itu.
Pantauan Kompas.com,
banyak warga mengungsikan kendaraan bermotor di tepi jalan menuju lampu
lalu lintas di pertigaan menuju Jalan Dewi Sartika. Terlihat beragam
sepeda motor dan mobil ada di sana.
Ketinggian air di bawah kolong
jembatan layang Kalibata tersebut sudah mencapai sekitar 50 sentimeter.
Warga terlihat mengangkat kasur dan sejumlah barang berharga lain.
Sementara petugas satpol PP dari Jakarta Selatan tampak mengangkut
perahu karet. (src:tribunnews.com)