BERITA TERKINI, Entah apa dalam pikiran IN sehingga tega merudapaksa tetangganya, UD di kawasan Dumai Barat Selasa (25/3/2014) kemarin. Gadis 15 tahun itu tak berdaya kala diminta melayani nafsu IN.
Namun sangat miris, pria yang berusia 20 tahun itu ternyata masih
tetangga UD. Ternyata kedekatan itu yang menjadi awal IN merayu UD.
Parahnya pria yang bekerja sebagai buruh itu tak cuma sekali menyetubuhi
UD. Tapi sebanyak 3 kali di kediaman tersangka.
Kejadian menyedihkan itu bermula pada Selasa (25/3/2014) sekitar
pukul 10.00 WIB. IN memanfaatkan keakraban dengan UD. Modus tersangka
dengan berpura-pura minta tolong pada UD untuk masak mie instan.
Setelah berhasil merayu dan meyakini korban, tersangka lantas
menjemput korban dikediamannya. Lalu membawa korban ke rumah tersangka,
yang kebetulan saat itu sedang dalam keadaan kosong.
Sesampai di rumah tersangka, IN lantas meminta korban ke dapur untuk
segera memasakan mie instan. Bahkan sudah disiapkan oleh IN sebelumnya.
Melihat UD kerepotan saat memasak mie instan, saat itulah IN mendatangi korban dari belakang. Sembari beralasan mengajari korban memasak mie instan.
Usai memasak tersangka bukannya mengantarkan korban pulang ke rumah. Namun mengajak korban makan bersama. Usai makan tersangka lantas melancarkan niat buruknya
Selepas makan, IN memaksa UD untuk melakukan hubungan layaknya suami istri. IN memaksa UD untuk melakukan hal itu di dapur.
Setelah puas, tersangka lantas membawa korban untuk masuk dalam kamarnya. Saat itu tersangka juga melakukan hal yang sama sebanyak dua kali.
Korban yang merasa ketakutan, bahwa dirinya sudah dicabuli tersangka lantas tidak mau pulang. UD memilih menginap di rumah tersangka.
Kejadian tersebut, akhirnya diketahui oleh abang korban yang akhirnya
melaporkan kepada orangtua korban. Bahkan abang korban memberi tahu
adiknya sedang berada di rumah IN sehari setaeah kejadian tepatnya Rabu
(26/3/2014).
Mengetahui hal itu, orangtua korban lantas menjemput
anaknya dari kediaman tersangka. Alangkah terkejutnya orangtua korban
yang mendengar pengakuan anaknya. UD mengaku telah dicabuli IN sebanyak
tiga kali. Padahal baru satu hari berada di rumah tersangka.
Orangtua korban, lantas melaporkan kejadian tersebut Kamis (27/3/2014) pada pihak kepolisian. Jajaran Polres Dumai akhirnya berhasil mengamankan tersangka saat berada di kediamannya.
Kasatreskrim Polres Dumai,
AKP Wisnu Wibowo, menyebut pihaknya sudah melakukan penangkapan
terhadap IN. Kasus tersebut tengah dalam penyelidikan Unit Perlindungan
Perempuan dan Anak (PPA) Polres Dumai.
"Penanganan kasus persetubuhan anak dibawah umur tersebut ditangani PPA," ulas Wisnu kepada wartawan. (src:tribunnews.com)
.jpg)
