BERITA TERKINI, Sultan Brunei Darussalam, Sultan Hassanal
Bolkiah, sigap untuk mengatur lalu lintas setelah dua pengawalnya
kecelakaan ditabrak pengemudi wanita di Jalan Raya Muara-Tutong dekat
Taman Jerudong. Meski orang nomor satu di Brunei dan terkenal kaya raya,
Sultan masih mau mengatur lalu lintas karena menyadari dampak
kecelakaan itu akan menimbulkan kemacetan.
Dia merupakan pemimpin negara kerajaan Brunei yang memiliki wilayah seluas 5.765 km persegi di dekat Pulau Kalimantan. Sultan dikenal sebagai kolektor dengan 7.000 lebih mobil mewah dan beberapa di antaranya mobil langka.
Untuk menyimpan ribuan mobilnya tersebut, Sultan membangun lima garasi raksasa di kawasan Istana Kerajaannya. Sultan butuh 20 tahun lebih untuk mengendarai mobil mewahnya jika diestimasi dipakai satu mobil per hari.
Koleksi mobil mewah dan langka milik Sultan antara lain, Rolls Royce, Bugatti Veyron, Ferrari, Bentley, Mercedes, BMW, Jaguar, Koenigsegg, Lamborghini, Aston Martin, dan Shelby SuperCars.
Walaupun memiliki harta yang melimpah, Sultan tak mau rutinitas warganya terganggu.
Dia merupakan pemimpin negara kerajaan Brunei yang memiliki wilayah seluas 5.765 km persegi di dekat Pulau Kalimantan. Sultan dikenal sebagai kolektor dengan 7.000 lebih mobil mewah dan beberapa di antaranya mobil langka.
Untuk menyimpan ribuan mobilnya tersebut, Sultan membangun lima garasi raksasa di kawasan Istana Kerajaannya. Sultan butuh 20 tahun lebih untuk mengendarai mobil mewahnya jika diestimasi dipakai satu mobil per hari.
Koleksi mobil mewah dan langka milik Sultan antara lain, Rolls Royce, Bugatti Veyron, Ferrari, Bentley, Mercedes, BMW, Jaguar, Koenigsegg, Lamborghini, Aston Martin, dan Shelby SuperCars.
Walaupun memiliki harta yang melimpah, Sultan tak mau rutinitas warganya terganggu.
Seperti diketahui, Sultan Brunei melakukan pengaturan lalu lintas
setelah pengawalnya mengalami kecelakaan di Jalan Raya Muara-Tutong
dekat Taman Jerudong, kemarin. Dua pengawalnya kecelakaan setelah
ditabrak oleh pengemudi wanita.
"Kecelakaan itu terjadi sekitar 05.40 sore waktu setempat, ketika kedua pengawalnya menghentikan mobil di jalan raya untuk memberi jalan pada mobil kerajaan. Tiba-tiba ada pengendara wanita yang melaju kencang dan tak mampu menghentikan laju mobilnya," kata polisi setempat seperti dilansir Brunei Times, Selasa (3/12).
"Kecelakaan itu terjadi sekitar 05.40 sore waktu setempat, ketika kedua pengawalnya menghentikan mobil di jalan raya untuk memberi jalan pada mobil kerajaan. Tiba-tiba ada pengendara wanita yang melaju kencang dan tak mampu menghentikan laju mobilnya," kata polisi setempat seperti dilansir Brunei Times, Selasa (3/12).
Sumber: merdeka.com